Tarawih adalah salah satu ibadah sunnah yang dilaksanakan oleh umat Muslim pada bulan Ramadan setelah shalat Isya. Meski bukan termasuk wajib, shalat tarawih memiliki banyak keutamaan dan hikmah yang bisa kita ambil. Selain itu, pelaksanaan shalat tarawih juga memiliki beberapa hukum yang perlu dipahami.
Keutamaan Shalat Tarawih
- Pahala yang besar Shalat tarawih memiliki pahala yang besar. Setiap rakaatnya dihitung seperti shalat sunnah malam, yang pahalanya lebih besar daripada shalat sunnah lainnya. Semakin banyak rakaat yang dilaksanakan, semakin besar pahalanya.
- Ibadah yang dicontohkan Rasulullah SAW Shalat tarawih merupakan ibadah yang dicontohkan langsung oleh Rasulullah SAW. Beliau sendiri selalu melaksanakan shalat tarawih pada bulan Ramadan. Oleh karena itu, shalat tarawih merupakan ibadah yang sangat dianjurkan.
- Menambah keimanan dan ketaqwaan Shalat tarawih dapat menambah keimanan dan ketaqwaan seseorang. Dengan melaksanakan shalat tarawih secara rutin, seseorang akan merasa lebih dekat dengan Allah SWT dan semakin taat dalam menjalankan perintah-Nya.
- Menenangkan pikiran dan hati Shalat tarawih juga dapat membantu menenangkan pikiran dan hati. Dengan melaksanakan shalat tarawih, seseorang dapat menghilangkan kegelisahan dan kecemasan yang mungkin dirasakannya.
- Meningkatkan kesehatan Shalat tarawih dapat meningkatkan kesehatan seseorang. Dengan melakukan gerakan-gerakan shalat, tubuh menjadi lebih sehat dan bugar. Selain itu, shalat tarawih juga dapat membantu menurunkan stres dan meningkatkan kualitas tidur.
Baca juga : Persiapan mudik dan lebaran tahun ini yang harus kamu ketahui!
Hukum Melaksanakan Shalat Tarawih
- Sunnah Muakkadah Shalat tarawih termasuk dalam kategori sunnah muakkadah, yang artinya sunnah yang sangat dianjurkan. Meskipun bukan termasuk dalam kewajiban, namun melaksanakan shalat tarawih sangat dianjurkan.
- Dilaksanakan setelah Shalat Isya Shalat tarawih dilaksanakan setelah shalat Isya dan sebelum shalat witir. Biasanya, shalat tarawih dilaksanakan di masjid atau di tempat lain yang telah disediakan.
- Dilaksanakan secara berjamaah Shalat tarawih sebaiknya dilaksanakan secara berjamaah, karena lebih dianjurkan. Namun, jika tidak memungkinkan untuk melaksanakan shalat tarawih secara berjamaah, seseorang dapat melaksanakannya secara sendiri-sendiri di rumah.
- Jumlah Rakaat Jumlah rakaat shalat tarawih bervariasi antara 8 hingga 20 rakaat. Namun sunnah nya adalah 8 rakaat dan witir 3 rakaat
Namun demikian, melaksanakan shalat Tarawih sangat dianjurkan bagi umat Muslim. Hal ini karena shalat Tarawih dapat membantu kita untuk mendapatkan pahala yang besar, meraih ampunan dari Allah SWT, dan mendapatkan ketenangan hati.
Baca juga : Pengaruh puasa bagi kesehatan otak kita
Dalam melaksanakan shalat Tarawih, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Misalnya, sebaiknya kita berusaha untuk melaksanakan shalat Tarawih secara berjamaah di masjid atau musala. Kita juga perlu memperhatikan waktu pelaksanaan shalat Tarawih yang disesuaikan dengan jadwal imsak dan berbuka puasa.
Dalam kesimpulannya, shalat Tarawih memiliki banyak keutamaan dan sangat dianjurkan bagi umat Muslim. Meskipun tidak wajib, kita sebaiknya berusaha untuk melaksanakan shalat Tarawih pada bulan Ramadhan untuk memperoleh keberkahan dan pahala yang besar.